Sabtu, 02 Januari 2016

SIFAT BENDA DAN PERUBAHAN WUJUDNYA



MATERI IPA KELAS 4 SD

STANDAR KOMPETENSI
6. Memahami beragam sifat dan perubahan wujud benda serta berbagai cara penggunaan benda berdasarkan sifatnya.

KOMPETENSI DASAR
6.2 mendeskripsikan terjadinya perubahan wujud cair-padat-cair, cair-gas-cair, padat-gas.

TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu menjelaskan perubahan wujud benda dan contoh perubahan wujudnya


SIFAT BENDA DAN PERUBAHAN WUJUDNYA 


A.Wujud Benda dan Sifatnya
1.     Benda Padat
Sifat-sifat benda padat di antaranya mempunyai bentuk tetap, walaupun diletakkan di tempat yang berbeda. Selain itu, benda padat bersifat dapat diubah bentuknya. Benda padat dapat berubah bentuk karena perlakuan tertentu. Perlakuan tersebut di antaranya karena ditekan atau dipukul.
2.     Benda cair
Sifat-sifat benda cair adalah sebagai berikut:
a.   Bentuknya Tidak Tetap, Selalu Mengikuti Bentuk Wadahnya
Sebagai contoh jika air di dalam botol, bentuknya seperti botol. Sementara itu, air dalam gelas bentuknya seperti gelas.
b.  Menekan ke Segala Arah
Benda cair mempunyai tekanan
c.   Mengalir dari Tempat Tinggi ke Rendah
Benda cair mengalir dari tempat tinggi ke tempat rendah.
d.  Permukaan Benda Cair Selalu Datar
Permukaan benda cair yang tenang berbeda dengan permukaan air yang sedang bergerak. Air yang tenang permukaannya datar. Sifat ini biasa digunakan pada waterpas. Waterpas adalah alat untuk mengukur  kedataran tembok atau lantai.
e.   Meresap Melalui Celah-Celah Kecil
Sifat-sifat ini dapat diamati pada peristiwa seperti gambar di samping. Pada peristiwa tersebut akan tampak air menetes dari kain yang dicelupkan dalam air. Kemampuan air meresap pada celah-celah kain ini disebut daya kapilaritas. Daya kapilaritas ini juga dapat diamati pada minyak tanah yang meresap melalui sumbu kompor.

Air menetes daru ujung kain karena ada daya kapilaritas

3.     Benda Gas
Benda gas memang sulit diamati. Akan tetapi, keberadaan benda gas dapat dirasakan. Contoh benda gas yaitu udara dan asap. Benda gas juga mempunyai sifat-sifat khusus.
Benda gas mempunyai sifat-sifat sebagai berikut.
a.      Benda Gas Mempunyai Bentuk dan Volume Sesuai dengan Wadahnya Ketika kamu meniup balon, udara masuk ke dalam balon. Bentuk balon menunjukkan bentuk udara yang ada di dalamnya. Jadi, bentuk benda gas tergantung dari wadahnya. Selain bentuk, volume udara juga sesuai dengan volume (isi) wadahnya. Pada kegiatan di depan kamu meniupkan udara yang kurang lebih sama banyaknya pada setiap balon. Namun, jika diperhatikan volumenya akan sesuai dengan volume dari setiap balon. Jadi, benda gas mempunyai sifat bentuk dan volumenya sesuai dengan bentuk dan volume wadahnya. Sifat benda gas di atas sangat bermanfaat bagi manusia. Kita dapat mengharumkan ruang tamu atau kamar tidur hanya dengan sedikit menyemprotkan pengharum ruangan. Mengapa demikian? Pengharum ruangan yang kita semprotkan merupakan benda gas. Pengharum ruangan ini akan memenuhi seluruh ruangan. Seluruh ruangan tersebut akan menjadi harum.
b.            Benda Gas Menekan ke Segala Arah
Saat balon ditiup, seluruh bagian balon tersebut akan mengembang. Hal ini menunjukkan bahwa udara menekan ke segala arah. Sifat benda gas ini kita temui saat memompa ban sepeda. Udara yang dialirkan ke dalam ban akan menekan ke seluruh ruang ban tersebut.

B.     Perubahan wujud Benda
Perubahan wujud benda terjadi karena proses pemanasan dan pendinginan. Perubahan wujud itu dibagi menjadi beberapa macam. Perhatikan bagan proses perubahan wujud benda berikut ini:


1.     Mencair
Mencair atau melebur  yaitu peristiwa perubahan zat padat menjadi cair, hal ini  karena adanya kenaikan suhu (panas). Contoh peristiwa mencair yaitu pada batu es yang berubah menjadi air, lilin yang dipanaskan, dan lain-lain.
2.     Membeku
Membeku yaitu peristiwa perubahan zat cair menjadi padat, karena adanya pendinginan. Contoh peristiwa membeku yaitu air yang dimasukkan dalam freezer akan menjadi es batu, lilin cair yang didinginkan.
3.     Menguap
Menguap adalah peristiwa perubahan zat cair menjadi gas. Contohnya air yang direbus jika dibiarkan lama-kelamaan akan habis, bensin yang dibiarkan berada pada tempat terbuka lama-lama juga akan habis berubah menjadi gas.
4.     Mengembun
Mengembun adalah peristiwa perubahan benda gas menjadi air. Contoh mengembun adalah ketika kita menyimpan es batu dalam sebuah gelas maka bagian luar gelas akan basah, atau rumput di lapangan pada pagi hari menjadi basah padahal sore harinya tidak hujan.
5.     Menyublim
Menyublim adalah peristiwa perubahan zat padat menjadi gas atau sebaliknya. Contoh menyublim yaitu pada kapur barus (kamper) yang disimpan pada lemari pakaian lama-lama akan habis.
6.     Mengkristal
Mengkristal adalah peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi padat. Contoh mengkristal adalah pada peristiwa berubahnya uap menjadi salju.
  
               Untuk lebih jelasnya yuk lihat video berikut ini:)